Menulislah, dengan itu engkau akan meninggalkan jejak jejak sejarah
Tulisan ketika dibaca dan membawa perubahan padanya, akan bermakna besar akhirnya.
Bermimpilah
Jangan biarkan ucapan orang lain menjatuhkan mimpimu. Bungkam mulut mereka dengan prestasimu.
Pendidikan itu mengubah perilaku
Jangan pernah berhenti belajar, karena hidup tak pernah berhenti mengajarkan.
You don’t have to be great to start. But you have to start to be great.
Kamu tidak harus hebat untuk memulai. Tapi Anda harus mulai menjadi hebat.
Manusia terbaik adalah yang bermanfaat bagi banyak orang
Kebaikan sekecil apapun akan mernakna besar bagi yang merasakannya.
Tuesday 3 April 2018
Lurah Kincir jadi Saksi Bisu
Puisi ini Mengenang Peristiwa Situjuh ( 15 Januari 1949)
1//
kisah
berdarah menganak dipelupuk mata
dilurah
kincir aku terdiam menujah amarah
anyir
membanjiri pelanta surau tua
kala
pejuang merengas nyawa
dilalap
angin kematian
gemericik
air pincuran di surau terdengar sumbang
membawa
duka di kala subuh menjelang
tersekat
menahan sukma menghujam jantung
ragaku
bergetar
pilu…
2//
Kini,
kembali ku menapaki sejarah
mengenang
mujahid telah syuhada
surau
tua menjadi saksi bisu
kala
angin berhembus menyapaku sendu
melabuhkan
harap pada generasi muda
mengepakkan
sayap mengapai kejayaan
pagi ini tepat 69 tahun Peristiwa Situjuah
15 Januari 2018
Tuesday 27 March 2018
Tips Jadi Ayah yang Dirindukan
Menjadi orang tua yang dikangeni dan disayangi anak anda, tidak sulit. Kuncinya pahami setiap karakter anak, jangan sekali-kali memaksakan kehendak anda kepada mereka. Saya saat ini memiliki tiga anak, yang semuanya sangat merindukan sosok ayah dan ibunya....
Suatu saat anak saya bercerita kepada saya tentang gembiranya dia bersama ayahnya... terkadang itu simple.. tak menarik bagi orang lain, namun hal kecil yang dilakukan ayahnya membuat saya sadar, kebersamaan ketika dengan anak, si ayah memberikan hal yang membahagiakannya...
Apa itu???
Puisi Simfoni Nurani
Simfoni Nurani
*
ku menyusuri jejak kotamu dikala jingga
menjemput janji
merajut muasalmu, Blambangan mengandung cerita
nan esotis
menumpahkan darah kala gundah tak tertahan
kau ungkap kisahmu nan menyanjung marwah
sungguh, mengelitik insan menjejaki tanah
leluhurmu
menyingkap nurani
membilang tentang kisah namamu - Banyuwangi.
*
di sini aku menguratkan cerita tentang si api
biru dari bibir kawah
memikat penjelajah dari kejauhan
hingga dirasuki kerinduan
kuseret buih buih rindu
aku rela meneteskan peluh menelusuri hutan cemara yang berbisik lirih
mengantarkan insan melepaskan hasrat mengelora
banyu biru kehijauan membentang dalam laut kasih
riakmu menyeruakkan alunan simponi
mendebur raga, bercumbu dalam malam gelapnya
menikmati panggung teater alam dalam kuluman
cahaya
meliuk-liuk laksana bedaya
menghantarkan rinduku hingga terdampar dilembah yang damai
*
ku telusuri jalan dalam keheningan meski banyak
rintang
kau sajikan sulfur menghadang
lembah berliku membentangkan
aroma kematian
sungguh menakutkan
seakan napasku menderu ragu
namun hasratku makin merindu
aroma keabadian sedang menunggu
seiring senja mulai menangis
kupetik sekuntum adelweis
tersimpul sejuta rasa
hasratku tunai sudah
*
kala mentari melayung jingga ada damai dalam
kalbuku
gemericik air terdengar syahdu
hamparan sawah
nan hijau
mengelitik ruang rinduku yang lama hampa
kutumpahkan segala rasa disetiap denyut nadiku
padamu
Banyuwangi…
Pekanbaru, Maret 2018
Gaya pemimpin RI dalam Mewujudkan Cita-Cita Bangsa Indonesia
Mewujudkan cita-cita luhur bangsa yang
tertuang dalam pembukaan UUD 1945 yaitu memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan
kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan
kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial. Maka niat pemimpin bangsa menjadikan
Indonesia sebagai negara maju seharusnya
tidak hanya dipandang sebagai sebuah mimpi. Karena Indonesia memiliki cukup
modal untuk mewujudkannya dengan sumber daya alam yang melimpah, dan didukung
oleh sumber daya manusia yang mumpuni, maka hal yang dianggap sebagaian orang
mustahil itu bisa terwujud.
Dengan adanya dukungan kerjasama, dan program nyata
dari pemerintah maka impian bangsa Indonesia yang telah dicetuskan sejak kemerdekaan
bisa terwujud. Dulu dengan hanya bermodalkan bambu runcing, senjata yang
seadanyadan sederhana, toh kita bisa mardeka, apalagi sekarang dengan kemajuan
tegnologi, sumber daya alam dan SDM yang kita miliki maka Indonesia Maju bisa
terwujud.
Tuesday 20 February 2018
Senandung Pelangi
Senandung Pelangi
by. Mulyati Umar
by. Mulyati Umar
Matahari
seakan tersenyum menyambut pagi ini. Burung-burung berkicau merdu menyongsong
matahari pagi dari atas perbukitan di belakang dormitoryku. Hawa sejuk
perbukitan sangat terasa membawa suasana
hati menjadi tenang dan damai Perusahaan menyiapkan asrama bagi karyawannya
yang dikenal dengan dormitory. Dalam saru dormitory dihuni oleh 16 orang
karyawan. Kami yang 16 orang terbagi
dalam beberapa shift dan depatemen. Aku tinggal tak jauh dari perusahaan tempat
bekerja. Seperti hari biasanya, aku bersiap untuk berangkat kerja di tempat
yang baru. Hari ini genap satu bulan aku bekerja sebuah di perusahaan bonafit di Batam. Bagi
orang-orang yang sudah lama di sana, mereka sudah tidak asing lagi dengan
perusahaan ini, milik investor Jepang yang berada di kawasan Kawasan Industri
Batamindo.
Sunday 28 January 2018
Mengapai Hidayah
Mengapai Hidayah
( Mulyati Umar)
Hati yang berselimut
kabut
Gelap ...
Dingin tak
berasa
Beku...
kaku
hampa
kosong
sebuah titik
cahaya
jauh...
mulai
mendekatiku
sinarnya mulai
menyinari
ruang kosong
disudut paling dalam
gelap yang mulai
bersinar
redup...
kemudian ...
bersinar terang..
memancarkan
cahaya indah
membuka
hati
mengisi ruang
gelap
mulai terang
rasa syandu
menyenandungkan asmaNya
Getar indah
alunan
Pekanbaru, 6 Juni 2017
PERKEMBANGAN MORAL DAN KEPRIBADIAN ANAK SD
By Mulyati M. Pd
A. Pengertian Moral
Istilah moral berasal dari kata Latin “mos” (moris) yang berarti adat
istiadat, kebiasaan, peraturan/nilai-nilai atau tata cara kehidupan. Sedangkan
moralitas merupakan kemauan untuk menerima dan melakukan peraturan, nilai-nilai
atau prinsip-prinsip moral.
Nilai-nilai moral itu, seperti seruan untuk berbuat baik kepada orang lain, memelihara ketertiban dan keamanan, memelihara kebersihan, dan memelihara hak orang lain, serta larangan mencuri, berzina, membunuh, meminum minuman keras dan berjudi.
Seseorang dapat dikatakan bermoral, apabila tingkah laku orang tersebut sesuai dengan nilai-nilai moral yang dijunjung tinggi oleh kelompok sosialnya
Nilai-nilai moral itu, seperti seruan untuk berbuat baik kepada orang lain, memelihara ketertiban dan keamanan, memelihara kebersihan, dan memelihara hak orang lain, serta larangan mencuri, berzina, membunuh, meminum minuman keras dan berjudi.
Seseorang dapat dikatakan bermoral, apabila tingkah laku orang tersebut sesuai dengan nilai-nilai moral yang dijunjung tinggi oleh kelompok sosialnya
B. Perkembangan Moral
Perkembangan moral adalah perkembangan yang berkaitan dengan aturan dan
konvensi mengenai apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia dalam interaksinya
dengan orang lain (Santrock, 1995). Anak-anak ketika dilahirkan tidak memiliki
moral (imoral). Tetapi dalam dirinya terdapat potensi moral yang siap
untuk dikembangkan. Karena itu, dalam pengalamannya berinteraksi dengan
orang lain (dengan orang tua, saudara, teman sebaya, atau guru), anak belajar
memahami tentang perilaku mana yang baik, yang boleh dikerjakan dan tingkah
laku yang buruk, yang tidak boleh dikerjakan.
Saturday 27 January 2018
3 CINTA GURU MEMBUAT ANAK DIDIK MENJADI PRIBADI YANG HEBAT
Menjadi guru dahsyat yang memiliki pribadi hebat dambaan semua orang, termasuk membuat anak didik hebat. Zaman sekarang untuk banyak sekali
dibutuhkan guru-guru yang hebat, kreatif, inovatif dan memiliki rasa
keperdulian yang tinggi terhadap dunia pendidikan. Dengan adanya pengaruh
modernisasi dan globalisasi, banyak hal
yang bisa dilakukan oleh guru, apalagi dengan adanya UU guru dan dosen No.14/2005
yang menuntut guru untuk profesional.
Profesional dalam jabatannya dan
pengabdiannya kepada masyarakat, maka seluruh guru atau pendidik diharapkan memiliki
pendidikan minimal SI. Lalu muncullah pertanyaan ,” Apakah guru yang sudah
memiliki Ijazah SI itu bisa dikatakan guru hebat?”Tentu saja perlu
dilakukan pembinaan dan pengembangan kemampuan guru dengan berbagai
tehnik yang dilakukan oleh instansi yang terkait.
Thursday 25 January 2018
Antropologi dan Pendidikan Dasar
Antropologi dan Pendidikan Dasar
A. Pengertian Antropologi Pendidikan
Antropologi berasal dari kata Yunani άνθρωπος (baca: anthropos)
yang berarti "manusia" atau "orang", dan logos yang berarti "wacana" (dalam pengertian "bernalar", "berakal").
Antropologi mempelajari manusia sebagai makhluk biologis sekaligus makhluk
sosial (wikipedia). Antropologi adalah suatu ilmu yang memahami
sifat-sifat semua jenis manusia secara lebih banyak. Antropologi yang dahulu
dibutuhkan oleh kaum misionaris untuk penyebaran agama Nasrani dan bersamaan
dengan itu berlangsung sistem penjajahan atas negara-negara diluar Eropa, dewasa ini dibutuhkan bagi
kepentingan kemanusiaan yang lebih luas. Studi antropologi selain untuk
kepentingan pengembangan ilmu itu sendiri, di negara-negara yang telah
membangun sangat diperlukan bagi pembuatan-pembuatan kebijakan dalam rangka
pembangunan dan pengembangan masyarakat. Landasan antropologis pendidikan adalah
asumsi-asumsi yang bersumber dari kaidah-kaidah antropologi yang dijadikan
titik tolak dalam pendidikan. Contoh : perbedaan kebudayaan masyarakat di
berbagai daerah (misalnya: sistem mata pencaharian, bahasa, kesenian, dsb).
Wednesday 24 January 2018
Hujan Perangkai Asa
Hujan Perangkai Asa
Karya Mulyati Umar
Kemarau
panjang tak berkesudahan
Menunjukkan
wajah cerah yang merekah
Menciptakan
hamparan tandus
Meninggalkan
debu yang menderu
Menyajikan
fotamorgana
Memberikan
asa yang hampa
Kering
kerontang menyisakan dahaga
Gerah
yang mendera
Menyusupkan
sesak didada
Mengugurkan
keteduhan
Melemahkan
ilalang nan gemulai
Melambai
meniupkan nada nan sumbang
Menyenandungkan
irama nan mulai parau
Sayup
dibawa angin kering
Hilang
ditelan kesunyian yang membara
Wajah
cerah berubah kelam berselimut awan pekat
tak
sabar menumpahkan rasa yang lama hilang
Menjanjikan
kesejukkan sejuta rasa
Yang
akan memberikan asa yang lama hampa
Mengeliat
tubuh yang layu
Titik-
titik kesejukkan tumpah membawa senyuman
Menyirami
raga nan dahaga
Membangkitkan
tubuh lemah
Tetes
demi tetes memberi alunan nan indah
Melodi
rintik menciptakan irama
Besenandung
dalam lubuk sanubari
Syahdu
merangkul rasa dengan senyuman
Meraih
asa yang lama terkubur
Membuka
ruang rindu yang terpendam
Membangkitkan
semangat nan mengelora
Memberi
rahmat bagi sekalian alam
Engkaulah
hujan....
Pekanbaru, 14
Juni 2017
Rohingya Berdarah
( Mulyati Umar)
Rohingya
bak negeri di rimba belantara
Sang
ratu kehilangan rasa
Kehausan
kekuasaan abadi
Sang
ratu terlena
Sang
ratu bak singa terluka
Mengeluarkan
taringnya
Haus darah rohingya
Bocah
kecil tak berdosa
Jeritan….
Tangis…
Ratapan…
Lapar…
Dahaga…
Terhenti
diujung peluru
Kaki
tangan sang ratu
Penguasa
makin durjana
Rohingya…
Dibantai…
Dibunuh…
Disiksa…
Sang
ratu menjelma jadi kanibal
Tak
berprikemanusian demi tahta
Ulah
sang ratu…
Nuraniku
terusik..
Bathinku
menjerit…
Ragaku
tercabik…
Melihat
saudaraku Rohingya…
Untaian
doa dari seantero jagat
Berkumandang
untukmu para syuhada’ Rohingya
Jangan
gentar…
Perjuanganmu
belum usai
Kami
bersamamu
Demi
tegaknya keadilan
Untuk
masa depan bocah kecil
Meraih
mimpi indah suatu hari nanti
Demi
ibu pertiwi…
Pekanbaru, 9
september 2017