1. Sikap berikut
perlu dimunculkan oleh seorang coach dalam percakapan coaching untuk kalibrasi,
beserta alasannya :
- a. Mendengarkan
aktif- agar coachee nyaman bercerita dan mampu meunculkan pemikiran atau ide-ie
baru
- b. Peka-
agar bisa menemukan letak kelemahan coachee yang perlu dikembangkan
- c. Ajukan
pertanyaan menyelidik – agar coachee bisa menemukan ruang berkembang diri
- d. Berasumsi-
agar coachee merasa punya teman dengan pengalaman serupa
2. Mana yang
bukan merupakan karakteristik paradigma berpikir coaching:
- a. Kemitraan
- b. Pemberdayaan
- c. Pengarahan
- d. Kemandirian
3. Berikut ini manakah yang BUKAN merupakan niat dari percakapan
coaching untuk perencanaan?
a.
Mendampingi
b.
Mendengarkan
c.
Menjadi teman berpikir
d.
Membantu dengan saran
4. Berikut ini
manakah yang BUKAN pertanyaan yang dapat diajukan saat melakukan percakapan
coaching untuk pemecahan masalah?
- a. Ceritakan
apa masalahnya?
- b. Bagaimana
situasinya saat ini?
- c. Apa
factor yang menyebabkan masalah terjadi?
- d. Hal-hal
apa saja yang sudah bagus?
5. Kepala satuan pendidikan
memulai dengan menanyakan pilihan lain yang lebih baik untuk dilakukan,
dibandingkan pilihan-pilihan sebelumnya. Hal ini merupakan pertanyaan tahapan
...
a.
Tujuan
b.
Indentifikasi
c.
Rencana aksi
d.
Tanggung jawab
6. Dampak positif bagi pribadi
yang muncul dari penerapan coaching adalah
a.
Kebebasan
b.
Kejelasan
c.
Kemandirian
d.
Kemerdekaan
7. Percakapan
coaching untuk pemecahan masalah dapat terjadi saat guru menghubungi kepala
sekolah karena guru ...
- a. Mengalamai
krisis atau membutuhkan bantuan luar
- b. Memulai
sebuah kegiatan
- c. Melakukan
asesmen formatif
- d. Menghadiri
pertemua bersama kepala sekolah